Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2015

KISAH PARA RASUL 2:22-38

Kisah Para Rasul 2:22-38 Kamu akan menerima karunia Roh Kudus 1.       Roh Kudus turun atas murid-murid dan mereka menjadi orang-orang yang berani memberitakan firman Tuhan Setelah Yesus bangkit maka, pada hari ke-50 setelah kebangkitanNya turunlah Roh Kudus atas murid-murid. Pada waktu Roh Kudus itu turun, murid-murid sedang berkumpul dalam sebuah rumah di kota Yerusalem. Memang, sebelum Yesus naik ke sorga, Ia telah berpesan kepada murid-murid bahwa mereka harus tetap bersama dan tidak boleh ke mana-mana sebelum Roh Kudus turun atas mereka (Kisah Rasul 1:4). Murid-murid mematuhi pesan Yesus tersebut. Mereka tetap berkumpul di sebuah rumah, yaitu berdoa dan membicarakan firman Tuhan selama lebih kurang 10 hari. Selanjutnya, terjadilah peristiwa yang menggemparkan itu, dimana ketika hari ke-50 sejak kebangkitannya, turunlah Roh Kudus atas mereka. Dan terjadilah perubahan dalam diri mereka setelah Roh Kudus itu turun. Mereka yang semula-mula tidak berani memberitakan f

MAZMUR 139:1-12

MAZMUR 139:1-12 TUHAN  ADALAH TUHAN YANG MAHA KUASA 1.       TUHAN ALLAH ADALAH TUHAN YANG MAHA KUASA DAN MAHA TAHU UNTUK ITU MARILAH KITA HIDUP DI DALAM KEBENARAN.                 Dalam Mazmur ini, Pemazmur mengungkapkan tentang kemahakuasaan dan kemahatahuan Tuhan Allah. Tidak ada yang tersembunyi dari hadapanNya. Tuhan mengetahui segala hal. Apa yang terjadi dalam kehidupan kita, semuanya jelas dalam penglihatan Tuhan. Bahkan apa yang sedang kita pikirkan, kita niatkan atau kita rencanakan, Tuhan sudah mengetahui sebelum kita laksanakan. Tidak ada yang tersembunyi di hadapan Tuhan. Oleh sebab itu, baiklah kita tidak  melakukan kecurangan, dan perbuatan-perbuatan yang tidak benar. Karena, barangkali dari hadapan manusia, kita dapat menyembunyikan perbuatan kita; tapi dari hadapan Tuhan kita tidak dapat menyembunyikannya. Salah satu contoh adalah ketika Daud menyembunyikan perbuatan jahatnya dari manusia. Daud merekayasa membunuh Uria, dan mengambil Batsyeba menjadi is

EFESUS 5:8-14

Efesus 5,8-14 MENGUJI APA YANG BERKENAN KEPADA TUHAN I.          Patujolo Goar ni minggunta on ima Letare. Lapatan ni Letare ima: Marlas ni roha ma hamu ! Asa, marhite goar ni minggunta on, dijou do hita asa marlas ni roha. Tontu tubu do sungkun-sungkun, boasa dijou hita marlas ni roha, jala aha do sihalashononta ?  Somalna, torop halak marlas ni roha ima ala martamba-tamba artana, manang berhasil angka usahana. Adong do muse na asing, marlas ni roha ala malua nasida sian angka parsahitan manang parmaraan. Tutu do, las rohanta hinorhon ni angka i, alai  las ni roha na tataringoti marhite na marletare hita, ima las ni roha na mangatasi angka las ni roha di portibi on. Las ni roha i, ima ala diasii jala dipalua Tuhanta hita sian angka dosa dohot sian gonggoman si Bolis. On do las ni rohanta. Ala tangkas holong ni Debata di hita, gabe diain hita gabe ianakkonNa. Ndang be dibagasan haholomon ngolunta. Alai nunga dibagasan na tiur be. Alani i do dibagasan turpukta on, dihatahon Ap

MAZMUR 119 : 9-16

MAZMUR  119 : 9-16 BERSUKA CITA MENAATI FIRMAN TUHAN Mazmur 119 merupakan mazmur sekaligus pasal terpanjang dalam Alkitab. Secara umum Mazmur 119 bertutur tentang kebahagiaan orang yang hidupnya tunduk dan taat kepada Taurat Tuhan dan mengasihi Allah. Pemazmur menggambarkan kerinduannya untuk mengasihi  Tuhan dengan menjaga hidupnya tetap bersih, tidak menyimpang dari perintah-perintah Tuhan. Penjelasan 1.       Tidak mudah tergoda. Pada Ay. 9 disebutkan pertanyaan:   Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih ? Pertanyaan tersebut langsung dijawab sendiri oleh pemazmur dengan 3 hal: 1) Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Allah, 2) Mencari Tuhan dengan segenap hati, 3) Tidak menyimpang dari perintah-perintahNya. H al yang paling sulit adalah bagaimana kita mempertahankan perilaku kita  ditengah godaan disekeliling kita. Kita tidak akan mampu menjaga perilaku kita jika hanya mengandalkan logika-logika duniawi, mis : kita tidak akan mampu

MAZMUR 43:1-5

MAZMUR 43:1-5   ALLAH TEMPAT PENGUNGSIAN Mazmur 42 dan 43 adalah mazmur yang berasal dari Bani korah. Bani Korah adalah bagian dari keturunan Lewi. Orang-orang Lewi dikenal sebagai orang-orang yang mengkhususkan diri dalam melayani di Bait Suci. Akibat persoalan atau ketegangan politik di Israel, Bani Korah akhirnya hidup di pegunungan Hermon. Mereka hidup diantara orang-orang yang tidak seiman. Dan yang membuat mereka semakin bergumul adalah orang-orang yang tidak seiman itu, memperolok-olok iman mereka. Mereka diejek dan dihina.  Inilah tekanan yang mereka alami. Mereka tertekan, karena harus jauh dari Bait Suci di Yerusalem, dan juga tertekan oleh orang-orang yang menghina dan mengejek mereka tersebut. Tekanan tersebut lah yang tergambar dalam Mazmur 43 ini. Penjelasan Nas 1. Pemazmur berseru kepada Tuhan menyampaikan pergumulannya (ayat 1-4) Pemazmur merasa bahwa dalam kehidupannya banyak sekali masalah dan pergumulan. Ia merasa bahwa ia tidak diperlakukan secar

MIKA 5:1-4

 Mika 5:1-4 Kristus adalah Raja Damai Sejahtera. Pendahuluan Biasanya orang selalu menilai seseorang berdasarkan kampung halamannya, warna kulitnya atau latar belakang kehidupannya. Sewaktu Tuhan Yesus melayani, kebanyakan orang menilai Yesus sebatas Orang Nazaret, anak Yusuf dan Maria. Orang Yahudi berkata :’’ Bukankah dia ini Yesus, anak Yusuf, yang ibu bapaknya kita kenal?. Bagaimana Ia dapat berkata : ‘’ Aku telah turun dari Surga ‘’ (Yohanes 6 :42). Melalui perikop ini, kita akan melihat bahwa Yesus bukan seorang manusia biasa. Sebelum Dia datang ke dunia ini, nabi-nabi telah menubuatkan kehadirannya, termasuk nabi Mika, sebagaimana kita lihat dalam perikop ini. Penjelasan Nas Dari bahan khotbah (Mika 5 : 1-4) dijelaskan tentang datangnya seorang Raja dari Betlehem Efrata . Nas ini merupakan teks yang terkenal dari Perjanjian Lama dalam hubungannya dengan kelahiran Yesus. Setiap tahun pada Natal ayat ini banyak kita ucapkan dan dengarkan. Efrata adalah na

FILIPI 3:4b-14

FILIPI  3:4b-14 MENGALAMI KEHIDUPAN YANG BERUBAH Paulus ima sahalak na targoar apostel, tung pe ndang termasuk ibana  sian horong ni sisean ni Jesus na sampulu dua i. Ditodo jala dipillit Tuhanta ibana gabe apostelna ima marhite tanda halongangan. Sian pardalanan tu Damaskus naeng mangambati perkembangan hakristenon, dijomput Tuhanta ibana gabe parbarita nauli. Dipardalanan i diida ibana sada silam, jala tarbegei ma soara na mandok tu ibana: “Saulus, boasa leleanmu Ahu?” Hatiha i, si saulus dope goar ni ibana. Dungi, dialusi ibana ma soara i: “Ise do Ho Tuhan !” Jala tarbegei ma soara i muse mandok: “Jesus do Ahu, na nileleanmi!” Mambegei i, tungkap ma si Saulus jala manghahitir ibana. Jala dung persitiwa i, gabe so boi ma  si Saulus marnida. Tolu ari tolu borngin ma si Saulus ndang olo mangan ndang olo minum. Dungi ro ma sahalak na margoar Ananias, ditangianghon ma si Saulus jala diampehon tanganna tu ibana. Dungi boi ma marnida di Saulus. Dungi, bertobat ma si Saulus. Tan

FILIPI 1:21-30

HIDUP DAN MATI DALAM KRISTUS Filipi 1:21-30 Saat menulis surat Filipi, Paulus berada dalam penjara di Roma. Ia tidak tahu apakah kemudian akan selamat, ataukah harus mati di penjara. Namun, baik mati maupun hidup sama baiknya bagi Paulus. Mengapa Paulus dapat memiliki keyakinan seperti itu? Hidup Paulus berubah total setelah ia dijumpai Yesus dalam perjalanannya ke Damaskus. Sejak itu ia menjadi pengikut Yesus yang sangat giat memberitakan Injil—sekalipun ia harus menghadapi banyak bahaya penolakan yang mengakibatkan Paulus pernah disiksa, dipenjara, diadu dengan binatang buas, sakit dan sebagainya. Namun ia tak pernah mundur, karena baginya hidup adalah Kristus. Penjelasan Nas Hidup untuk Kristus dan mati adalah keuntungan Apakah hidup Anda untuk Kristus? Hidup untuk Kristus bukan hanya sekedar berbicara tentang  Injil, namun mencakup seluruh hidup yang ditujukan untuk kemuliaan Tuhan dan berkat bagi sesama. Ketika kita bekerja dengan tekun dan bertanggung jawab,

2 KORINTUS 4,13- 5,1

2 Korintus 4,13- 5,1 Manusia Batiniah dibaharui hari demi hari 1.       Paulus mengalami perubahan dalam kehidupannya dari seorang yang menghambat kekristenan menjadi seorang yang menyebarkan kekristenan Sebelum menjadi seorang rasul, Paulus adalah seorang farisi yang sangat taat kepada ajaran agamanya. Ia rela melakukan apa saja, termasuk membunuh, demi mempertahankan atau membela agamanya.  Dia ditangkap dan diubahkan Tuhan, dalam perjalanannya ke Damaskus untuk menghambat pertumbuhan orang-orang Kristen. Tetapi ternyata perjalanan hidupnya berubah. Justru di dalam perjalanan hendak menghambat kekristenan tersebutlah, ia bertemu dengan Tuhan Yesus, sehingga hidupnya berubah. Ia berubah menjadi seorang yang sangat giat dalam pemberitaan Injil Kristus. Ia menjadi seorang yang memiliki iman atau kepercayaan kepada Yesus, sebagaimana yang dia katakan pada ayat 13: “Aku percaya sebab itu aku berkata-kata.” 2.       Hidup senantiasa dalam iman dan pengharapan. Setelah menja

1 MUSA/ KEJADIAN 3:8-15

1 Musa/ Kejadian 3:8-15 HIDUP DALAM DOSA MEMBUAT MANUSIA  BERADA DALAM HUKUMAN TUHAN 1. Adam dan Hawa gagal menaati Tuhan. Tuhan menempatkan Adam dan Hawa di taman Eden untuk hidup di sana menurut kehendak Allah. Di taman Eden, Adam dan Hawa diperkenankan oleh Allah untuk hidup mandiri dengan berkat dan kasih-Nya, tetapi setan menggoda mereka sehingga mereka melanggar perintah Allah dan jatuh ke dalam dosa. Sebagai akibatnya, melalui kejatuhan Adam dan Hawa semua manusia menjadi orang berdosa. Ketika Allah menempatkan Adam dan Hawa di Taman Eden, mereka diberi kebebasan dan kemandirian untuk menguasai dan memelihara segala yang ada di taman itu. Namun ada satu hal yang di pesankan oleh Allah kepada Adam bahwa dia tidak boleh memakan buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Tidak ada penjelasan mengapa buah ini tidak boleh dimakan, kecuali dikatakan dalam Kej. 2:17 “ tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahny

YEREMIA 33:14-16

YEREMIA 33:14-16 ALLAH MENEPATI JANJINYA MELALUI KEDATANGAN MESIAS Sebelum waktu peringatan hari kelahiran Yesus, gereja melaksanakan empat kali perayaan Advent. Walaupun gereja melaksanakan Advent sebagai minggu persiapan ke perayaan natal (kedatangan Yesus yang pertama) tetapi hal ini juga mengingatkan dan mempersiapkan hati kita menanti kedatangan Yesus yang kedua. Yeremia bekerja sebagai nabi di Yehuda lebih kurang 40 tahun (626-586 SM). Yeremia turut menubuatkan hukuman Tuhan terhadap bangsa Yehuda. Hukuman itu diberikan sebagai ganjaran atas ketidaksetiaan mereka kepada Tuhan. Yeremia juga melihat kejatuhan Yerusalem dan hancurnya Bait Suci. Yeremia seorang nabi yang berani menyatakan kebenaran dan tidak segan-segan mengingatkan pemimpin dan raja yang tidak benar dalam menggembalakan bangsa Israel. Untuk itu Yeremia menyampaikan peringatan yang keras kepada pemimpin/ raja Israel. Tetapi juga Yeremia menyampaikan penghiburan Tuhan yang menghibur bangsa Israel bahwa ak

MAZMUR 107:1-3, 17-22

Mazmur 107:1-3, 17-22 MENGUCAPSYUKURLAH SENANTIASA DAN HIDUP DALAM PERRSEKUTUAN YANG HIDUP DENGAN TUHAN Mazmur  107 adalah mazmur yang berisikan  sebuah nyanyian syukur atas pertolongan Tuhan. Tuhan diproklamirkan sebagai Pribadi yang bertindak menolong umatNya. Pemazmur merasakan dalam kehidupannya, bagaimana Tuhan telah menolong dia melalui berbagai kesulitan dalam hidupnya.  Melalui Mazmur ini, umat diajak untuk bersyukur atas kebaikan dan kemurahan Tuhan dalam kehidupan mereka. Lebih lanjut, jika kita meneliti  konteks rasa syukur dan sukacita dalam Mazmur 107 ini, maka dapatlah kita katakan bahwa situasi pembebasan dari perbudakan di tanah Mesir sangat mempengaruhi. Selain itu, melalui maszmur ini, kita melihat bahwa pemazmur juga mengajak supaya umat senantiasa mengarahkan diri kepada Tuhan saja. Meskipun terkadang harus bergumul dengan berbagai persoalan hidup, diantaranya sakit penyakit.  Penjelasan Nas: 1. Alasan untuk mengucap syukur adalah karena Tuhan

YESAYA 64:1-9

 YESAYA  64: 1-9 TUHAN ITU BAPA KITA Tuhan adalah maha kuasa. Dia memiliki kemampuan yang mahadahsyat. Dia adalah pribadi yang layak untuk dipuji dan diagungkan. Tuhan-lah yang menciptakan alam semesta ini. Tidak ada satu kekuatan pun yang dapat menyamai Dia. Inilah yang kita lihat tergambar dalam perikop ini. Perikop ini merupakan sebuah doa yang disampaikan dalam bentuk nyanyian untuk menyatakan tentang dua hal, yaitu: Tentang Kemahakuasaan Tuhan. (Ayat 1-4) Tentang keberadaan manusia yang sering sekali berdosa di hadapan Tuhan. (Ayat 5-6) Dalam perikop ini diungkapkan tentang bagaimana kebesaran Tuhan yang tidak dapat dibandingkan oleh allah-allah manapun, bahwa Tuhan akan mendengar dan akan langsung bertindak dengan kedahsyatan kuasaNya. Penjelasan Nas 1.         Tuhan yang   maha kuasa dan bertindak menyelamatkan umatNya Dalam perikop ini diberitakan tentang kedatangan Tuhan ke tengah-tengah dunia ini. Nabi Yesaya menuturkan bahwa  Tuhan yang datang

KEJADIAN/ 1 MUSA 9:8-17

1 MUSA 9:8-17 TUHAN SETIA MENGINGAT DAN MENGERJAKAN JANJINYA Na manjoloani turpuk on ima barita taringot haroro ni aek na sumar na mangaripashon angka na mangolu na adong di tano on. 40 ari 40 borngin ma ro udan na dobar mangalantap tano on. Sude ma na adong di tano on lonong dibaen aek na sumar hinorhon ni i.  Aek na sumar i diparo Debata ima alani angka dosa dohot hajahaton ni jolma di tano on. Ai holan dosa dohot hajahaton doi dipingkiri jala diula jolma i. Pola do didok: Manolsoli Debata, ala tinompana i jolma i (1 Musa 6:6).  Alani i, boi ma dohononta , sasintongna, dalan laho manguhum jolma i do  parro ni aek na sumar.  Diuhum  Debata ma jolma i hinorhon dosana. Alai ndang holan jolma i na mangae, dohot do angka suan-suanan nang angka pahan-pahanan. Saluhut na marhosa menaon na porsuk  hinorhon ni dosa i.  Alai na menarik ima, tung pe toropan sian angka jolma uju i holan mangulahon dosa, alai adong do sada keluarga na tongtong manghaholongi Debata. Keluarga on ima kelua